Ketua Umum Yayasan Humaniora Rumah Kemanusiaan, Eddie Karsito, kembali menerima kunjungan adik-adik adalah para mahasiswa dari Universitas Negeri Jakarta, Sabtu (14/05/2023).
Rombongan terdiri dari Syifa Amalia Trisnawati, Alya Nabila
Putri, Ratu Sekar Kumala Gayatri, Maulita Meysanti Setiawan, Ida Ayu Julia
Maharani, Aurelia Dwika Aresty. Mereka Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Program
Studi Pendidikan Tari Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta.
Kunjungan mereka dalam rangka program aksi peduli sosial "Art For Humanity", yang merupakan
bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi dalam rangka pengabdian masyarakat.
Art For Humanity, terang Nabila, merupakan kegiatan yang
dirancang Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Pendidikan Tari UNJ untuk mewujudkan
cinta kasih.
Program Art
For Humanity tahun 2023 ini, kami mengambil tema “BERLIAN” yang artinya “berbagi
kemuliaan dengan kesenian”.
“Kami sebagai mahasiswa tidak terpaku pada estetika kesenian
saja, tapi dengan kesenian kami dapat memotivasi, menginspirasi, dan berbagi kebahagiaan
“Ujar Alya
Nabila Putri mewakili rekan-rekannya.
Selain
memberi perhatian pada masyarakat kurang mampu, program ini juga menampilkan
karya tari sebagai bentuk sinergi antara berkesenian dan peduli terhadap
sesama.
Aksi sosial tahun ini mereka kembali menyambangi Sanggar
Humaniora, di Kranggan Permai, Jatisampurna Kota Bekasi.
“Melalui kegiatan ini diharapkan para mahasiswa menjadi lebih
peka dan terasah jiwa sosial kemanusiannya,” ujar Selly Oktarini,
,S.Pd., M.Sn,
selaku Dosen Pembimbing program ini.
“Membangun rasa saling peduli mahasiswa untuk saling membantu
masyarakat yang membutuhkan,” ujar Selly.
Aksi peduli
sosial ini di realisasikan dengan penyerahan bantuan sembako berupa; beras, mie
instan, minyak goreng, teh celup, gula pasir, serta bingkisan snack pack.
Selain sembako, bantuan juga berupa kebutuhan pendidikan seperti
buku tulis, penghapus pensil, type-x dan alat tulis lainnya untuk anak-anak
binaan Sanggar Humaniora.
YayasanHumaniora Rumah Kemanusiaan, adalah lembaga nirlaba yang bergerak di bidang
pelayanan sosial, pendidikan dan kegiatan budaya.
Menyelenggarakan kegiatan pendidikan formal dan non-formal
secara gratis, serta menyalurkan bantuan sosial dan santunan.
Tahun ini, kata Eddie Karsito, yayasan humaniora menambah kegiatannya
yaitu membuka usaha media, usaha digital dan bekerja sama dengan pihak lain. Salah
satunya bekerja sama dengan MFSProduction, sebuah perusahaan “PH” di Penang,
Malaysia.
Bantuan diserahkan Ida Ayu Julia Maharani, selaku penanggungjawab
program Art For Humanity 2023, serta didampingi beberapa mahasiswa lainnya.
Bantuan di
terima oleh beberapa pengurus yayasan antara lain : Iwan Gardiawan, Ali Amran, Indri
Retno Putranti, I Gusti Made Ardikabudi, Andy Joe, mewakili pengurus lainnya
yang berhalangan hadir.
Menurut
Eddie Karsito, aksi peduli sosial lewat program Art For Humanity 2023 ini, sejalan
dengan visi dan misi Yayasan Humaniora.
“Seni tari
yang menjadi bidang studi mereka bukan hanya menggerakkan badan semata. Beragam
makna penting tersirat dalam aktivitas seni ini. Selain gerak, tari merupakan
pengejawantahan dari pemahaman nilai. Termasuk nilai-nilai kemanusiaan di
dalamnya,” ujar Eddie Karsito.
Atas nama
Keluarga Besar Sanggar Humaniora, Eddie juga menyampaikan terima kasih
kepada seluruh sivitas akademika Program Studi Pendidikan Tari
Universitas Negeri Jakarta (UNJ), khususnya Panitia Penyelenggara Art For
Humanity 2023.
“Terima
kasih bantuan dan kepeduliannya. Temukan karunia Allah SWT dengan menolong
orang lemah. Teruslah
menginspirasi untuk kebaikan manusia melalui cara-cara kesenian, Salam Humaniora! ” ujar Eddie
Karsito.(*)
EmoticonEmoticon